Pengolahan Pelepah Sawit sebagai Sumber Pakan Ternak di Bengkulu Tengah
Padang Tambak, Karang Tinggi – Pada Agustus 2023, sebuah kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada pemanfaatan pelepah sawit sebagai sumber pakan ternak digelar di Desa Padang Tambak, Kecamatan Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini diadakan bekerja sama dengan Universitas Hazairin (Unihaz) dan melibatkan sejumlah pakar di bidang peternakan.
Sebagai narasumber utama, Dr. Irma Badarina, S.Pt., M.P., dan Dr. Jarmuji, S.Pt., M.Si., memberikan wawasan mendalam mengenai teknik pengolahan pelepah sawit agar dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak yang efektif dan ekonomis. Keduanya menjelaskan bahwa dengan pengolahan yang tepat, pelepah sawit yang melimpah di daerah ini dapat diubah menjadi sumber pakan yang berkualitas, membantu peternak mengurangi biaya pakan dan mendukung keberlanjutan usaha peternakan.
Dalam kegiatan ini, para narasumber menyampaikan metode-metode pengolahan pelepah sawit yang meliputi pemotongan, fermentasi, dan pencampuran dengan bahan tambahan lainnya untuk meningkatkan nilai gizi pakan. Mereka juga menekankan pentingnya inovasi dalam memanfaatkan sumber daya lokal yang sering kali dianggap sebagai limbah, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi tambahan bagi masyarakat setempat.
Peserta yang hadir, terutama para peternak dari Desa Padang Tambak, sangat antusias mengikuti setiap sesi dan berpartisipasi aktif dalam diskusi. Mereka mengapresiasi pengetahuan baru yang diperoleh, yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas ternak mereka serta mengurangi ketergantungan pada pakan komersial yang lebih mahal.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Universitas Hazairin dan para pakarnya untuk mendukung peternakan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan di Provinsi Bengkulu. Dengan pengolahan yang tepat, pelepah sawit yang dulunya tidak dimanfaatkan kini dapat menjadi komponen penting dalam usaha peternakan, memberikan solusi nyata bagi para peternak di daerah tersebut.
