Mahasiswa Peternakan Unib Lakukan Kunjungan Akademik ke Fakultas Peternakan Universitas Udayana, Bali
Denpasar, 23 Oktober 2025 — Sebanyak 73 mahasiswa Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu (Unib) melaksanakan kunjungan akademik ke Fakultas Peternakan Universitas Udayana (Unud), Bali, pada Kamis (23/10/2025). Kegiatan berlangsung pukul 09.00 hingga 11.00 WIB dan menjadi bagian dari rangkaian Studi Komparatif Mahasiswa Peternakan Unib Tahun 2025.
Rombongan mahasiswa didampingi oleh dua dosen, yaitu Ir. Edi Soetrisno, M.Si, selaku Ketua Program Studi Peternakan, dan Dr. Jarmuji, S.Pt., M.Si, selaku Ketua Laboratorium Peternakan. Turut serta pula Arif Rahman Azis, S.Pt., M.Pt, staf Laboratorium Peternakan Unib, yang berperan sebagai pendamping kegiatan lapangan dan teknis.
Kunjungan ke Fakultas Peternakan Universitas Udayana ini bertujuan untuk memperluas wawasan akademik dan mempererat hubungan kelembagaan antarperguruan tinggi, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di sektor peternakan. Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa Unib untuk berbagi pengalaman, berdiskusi, dan mempelajari berbagai inovasi yang diterapkan oleh Fakultas Peternakan Unud.
Selama kegiatan berlangsung, mahasiswa mendapatkan paparan materi dari dosen dan peneliti Unud mengenai pengembangan ternak lokal Bali, penerapan bioteknologi reproduksi, manajemen pakan berbasis sumber daya lokal, serta penerapan konsep peternakan berkelanjutan di daerah tropis. Selain sesi pemaparan, mahasiswa juga berkesempatan mengunjungi laboratorium nutrisi, reproduksi, dan pemuliaan ternak, serta melihat langsung fasilitas teaching farm milik Fakultas Peternakan Unud yang menjadi pusat pembelajaran praktis bagi mahasiswa setempat.
Dalam sambutannya, Ir. Edi Soetrisno, M.Si, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Fakultas Peternakan Universitas Udayana atas sambutan yang hangat dan kesempatan untuk belajar bersama. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa kami untuk melihat bagaimana pengembangan ilmu peternakan diterapkan di perguruan tinggi lain yang memiliki karakteristik daerah berbeda. Hal ini dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan pendidikan dan penelitian di Unib,” ujarnya.
Sementara itu, Dr. Jarmuji, S.Pt., M.Si, menambahkan bahwa kunjungan ini juga diharapkan dapat membuka peluang kerja sama riset, magang, dan pertukaran mahasiswa antara kedua fakultas. “Kami melihat potensi kolaborasi yang sangat besar, terutama dalam riset genetika, nutrisi, dan konservasi ternak lokal yang menjadi fokus bersama,” jelasnya.
Kegiatan diakhiri dengan diskusi interaktif antara mahasiswa Unib dan mahasiswa Unud, dilanjutkan dengan penyerahan cendera mata dan foto bersama di halaman Fakultas Peternakan Universitas Udayana. Para mahasiswa tampak antusias dan mendapatkan banyak pengalaman baru yang memperkaya wawasan akademik serta memperkuat semangat kolaboratif antarperguruan tinggi di Indonesia. [wb]
